My Diary.
to Share my Life Events

Pameran Judul Hati dan Pemikiran


"Sudut kota yang sangat ramai Ino adalah anak penjual koran yang selalu berkeliling kota untuk menjualkan koran-korannya. kadang ia juga menerima sebuah pekerjaan untuk mengelap sepatu atau kaca mobil orang. Pantas saja karena setiap harinya bisa jadi di kaca mobil seseorang terdapat debu atau sampah yang terbang dan mengotori kaca mobil. Sehingga jika hal tersebut terjadi saat Ino disana, Ino pun diminta untuk membersihkannya di sebuah lampu merah. Terkadang angin sangat kencang, lalu sampah pun juga banyak dibuang sembarangan. Sebenarnya Ino sangat geram dan sebal melihat banyaknya sampah yang tercecer di sana-sini, meski terkadang hal tersebut jika terjadi menjadi sebuah keuntungan baginya."

Siapa yang menanyakan isi hati Ino yang sebenarnya?
adakalanya setiap insan manusia terkurung dalam sebuah pertanyaan hati yang begitu rumit, hati bersandar atau lelah begitu saja tanpa ada kabar dan salam baik darinya. Aku bukan sebuah hati yang menerka-nerka, aku bukan hati yang mengibaratkan sedih menjadi ceria. Luka? baik kata dan peragaan bukan hal yang pantas aku putuskan bukan sekedar aku pengomentar baik buruknya seseorang. namun bukankah teori begitu mudah dan pakem dengan serangkaian? maukah kau tahu bagaimana teori ditemukan dengan segala prosesnya? tak mudah seperti kau tinggal baca saja. aku bukan, aku tidak.

Begitu saja ditulis sebuah praktik lanjutan antara pikiran..
sebenarnya siapa yang mengerakkan?
siapa yang memberi sebuah konsep pencitraan?
baik pikiran menjadi dumping hati atau sebaliknya.?

Begitulah pemikiran hati dalam satu luapan tak menemukan celah akan kebenaran sebenarnya. menjadi bingung tentu saja, menjadi gagu benar saja, aku tak menginginkan kau untuk menyetujui persepsi ini, namun apakah kamu akan siap dan setia menjadi pendengar yang baik untukku?

Cici Dwi Risqiana Cici Dwi Risqiana Author

Lingkaran semu

Keberadaan seseorang begitu sangat membutuhkan perhatian serta sikap yang tak biasa namun ada kalanya orang tak mengerti dengan apa yang kita inginkan baik luhur

11 Maret 2020
Pagi itu terlewati dengan biasa matahari muncul dari timur beriringan dengan awan yang tipis-tipis yang mulai memudar ditiup angin yang mengisyaratkan bahwa bumi bagian tempat tinggalku akan mendapat penerangan matahari sehingga kami bertatap muka. Setiap pagi aku terbiasa bersiap untuk melakukan aktifitas keseharian untuk mengajar disebuah lembaga TK di dekat Balai Desa. meyenangkan tapi entah apa yang menjadi patokan untuk melakukan kegiatan rutinan dalam setiap harinya itu. yang aku pikir adalah...

hari ini aku dipanggil untuk mengikuti interview di sebuah lembaga pendidikan yang cukup bergensi di kota Banyuwangi.
Cici Dwi Risqiana Cici Dwi Risqiana Author

Aku Tahu Hari Besar Islam

Cici Dwi Risqiana Cici Dwi Risqiana Author

MEDIA HOPIPOJUM

Semoga Bermanfaat

Alhamdulillah Allah memberi kesempatan untuk membuat salah satu contoh media yang bisa digunakan orang tua dan guru untuk bermain sambil belajar bersama anak usia dini.
Selamat Menikmati Permainan Media Anak untuk mengembangkan Aspek Perkembangan dan Pertumbuhan Anak Usia Dini
Trial and Error!

Cici Dwi Risqiana Cici Dwi Risqiana Author

#BUKAN SARJANA KERTAS

Assalamu alaykum
Halo Sahabat. 

Begitu Banyak tulisan yang terangkum dari beberapa kenyataan yang mungkin akan menjadi nyata. Nyatanya memang benar ada dan selalu berupaya untuk menjadi pribadi yang baik pula. penulisan yang tiada henti dilakukan merupakan sebuah ilusi dan rutinitas seseorang untuk mengekspresikan diri dan mengutarakan isi hati. Iya Isi hati yang menjadi bangga sedih ataupun termotivasi. namun ia akan selalu mengiringi setiap langkah yang kita buat. benar segala tindakan apa saja yang kita lakukan memiliki kosekuensi sendiri-sendiri. Tulisan ini juga akan membekas tidak hanya pada goresan online semata. :))

Sampai detik ini begitu saaangaaaaaat meletihkan bagaimana tidak begitu banyak ruang kosong yang aku lakukan sehingga laman ini usang bagai bunga tanpa pupuk, tanpa air, dan tanpa mentari. begitu sulitnya untuk menggerakkan hati dan fikiran. Bagaimana diri terus berupaya untuk mencari jati diri. bagaikan sebuah kecomang yang tumbuh dan mencari sarangnya yang baru :D. Fasenya membuat kita meronta, kesakitan, bahkan tangispun pencah.

Mungkin tidak seperti dulu layaknya remaja yang baru merindu dan beradu liku dan agresif bergerak maju. begitu dulu ku. Masa Putih Abu-abu yang melampiaskan banyak begitu potensi dan beragam kesalahan. kesalahan memang nyata juga, tapi tidak penting lah, masih ada memori yang begitu banyak menyita waktu untuk selalu bergemuru semangat dengan hati yang penuh tekat. Bahwa aku pun harus bersyukur masih diberi kesempatan untuk merubah diriku menjadi lebih baik lagi.Sahabat pun seperti itu raih kesempatanmu dan mari bersama-sama bersyukur. Hingga kini aku berada pada titik dimana cita-cita dari mulut seorang anak kecil itu terukir dengan begitu megah pemberian dari yang maha baik dan bijaksana. 
Alhamdulillah aku bisa melewatinya.

Kita Harus Yakin Bahwa Allah Maha Pemurah dan Maha Penolong Bagi Hambanya Yang Mau Berusaha !
La Tahzan !


Pesan dan Salam Cinta Karena Allah
Kajarharjo, 19:36
Sintanya Romo
Cici Dwi Risqiana Cici Dwi Risqiana Author

total penayangan

Translate

Popular Posts

pengunjung

About Me

Foto saya
Mengidolakan RasulAllah Nabi Muhammad SAW. Terpesona akan senja dan terbitnya fajar, hingga menyukai jua rintik hujan yang bergema, Mencintai Banyuwangi, dan tulisan Memiliki sejuta mimpi.

LANTUNAN MUSIC

Followers